
Saat tiba waktu
berbuka, umat yang menjalankan ibadah puasa memang diperbolehkan makan dan
minum. Tapi bukan berarti Anda bisa melahap semua makanan yang diinginkan
sekaligus.
Berbuka
puasa pun perlu mengikuti langkah-langkah yang benar, karena lambung yang tidak
terisi makanan dalam waktu lama cenderung lebih rentan mengalami gangguan
pencernaan. Berikut ini tips berbuka puasa yang benar:
1. Berbukalah dengan
yang Manis
Tahukah Anda, alasan kenapa kita sangat disarankan untuk mengonsumsi makanan
manis terlebih dulu saat berbuka? Karena selama berpuasa, tubuh kehilangan
banyak energi dan kurang nutrisi. Gula, atau makanan/minuman yang mengandung
gula bisa memberi asupan energi dengan cepat, sehingga tubuh pun cepat kembali
segar.
Tapi
perhatikan juga konsumsinya, jangan sampai berlebihan dan usahakan gula yang
Anda konsumsi alami, yang berasal dari buah-buahan. Idealnya, Anda disarankan
makan tiga butir kurma dan air putih, atau satu cangkir teh manis. Anda pun
bisa berbuka dengan buah-buahan seperti melon dan semangka.
2. Hindari Minuman
Terlalu Dingin
Hindari minuman yang terlalu dingin. Minuman dingin bisa membuat perut cepat
kenyang, sehingga kita kehilangan selera untuk mengonsumsi makanan yang
bergizi, yang tidak didapatkan tubuh selama berpuasa. Akibatnya, tubuh akan
cepat lemas saat berpuasa esok harinya.
3. Beri Jeda Waktu
untuk Makan Berat
Saat berbuka, biasanya kita cenderung kalap, ingin melahap semua makanan yang
tersaji. Tapi tahanlah keinginan itu. Lambung perlu beradaptasi dengan makanan
setelah lebih dari 12 jam kosong. Langsung ‘menghantamnya’ dengan makanan
berat, akan membuat perut ‘kaget’ dan bisa menimbulkan perut kembung hingga
sembelit.
Setelah
mengonsumsi makanan manis, berilah jeda waktu bagi lambung untuk mencerna
makanan secara perlahan, kira-kira 10-15 menit. Baru mulai makan makanan berat,
misalnya nasi beserta lauk dan sayur. Untuk lebih nyaman, Anda bisa mengonsumsi
makanan berat setelah pulang salat Tarawih.
4. Makan Perlahan
Rasa lapar kadang bisa membuat kita kalap sehingga ingin mengunyah makanan
lebih cepat agar bisa segera menghabiskan menu berikutnya. Makan dengan cepat
bisa mengganggu kadar gula dalam darah, sehingga Anda akan selalu merasa lapar
dan semakin semangat mengunyah makanan. Otak membutuhkan sekitar 15 sampai 20
menit untuk mengirim sinyal kenyang. Makan cepat dapat membuat Anda mengonsumsi
makanan berlebihan dan memakan kalori lebih banyak. Tentunya Anda tidak mau,
setelah 1 bulan berpuasa, tubuh justru akan jadi lebih gemuk.
Oleh karena itu,
makanlah dengan pelan. Mengunyah secara perlahan akan memberi waktu bagi tubuh
untuk menyerap glukosa dan kalori yang diperlukan tubuh, tapi mencegahnya agar
tidak terserap berlebihan dan menjadikannya lemak
0 komentar:
Post a Comment